PAYAKUMBUH, dekadepos.com-





Anggota Dewan Pimpinan Cabang Penerus Pejuang Perintis Kemerdekaan Republik Indonesia (DPC-PPKRI) Bela Negara Kabupaten 50 Kota/Kota Payakumbuh, diminta tidak menyalahgunakan atribut yang dapat merusak nama baik TNI. Karena atribut PPKRI Bela Negara, mirip dengan seragam TNI.



Hal itu ditegaskan pembina DPC-PPKRI Bela Negara Kabupaten 50 Kota/Kota Payakumbuh, Asyirwan Yunus, dalam giat pemantapan dan pengembangan tugas bela negara yang digelar di aula Koramil 01/Kota Payakumbuh, Selasa (5/3).


Ditekankan Asyirwan Yunus, dalam kondisi politik yang memanas jelang Pemilu 2019, diminta anggota DPC-PPKRI Bela Negara Kabupaten 50 Kota/Kota Payakumbuh, jangan terlibat atau dijadikan alat politik praktis.


“ Yang sangat diharapkan, PPPKRI Bela Negara harus mempu menjadi agent dalam menjaga keutuhan NKRI dan oknum Bela Negara jangan berbuat kesalahan diengah masyarakat,” pinta Asyirwan Yunus.

Sementara itu Kepala DPC-PPPKRI Bela Negara Kabupaten 50 Kota/Kota Payakumbuh, Azisman SH Dt. Majo Kayo, dalam pidatonya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, dan jajaran Kodim 0306-50 Kota terutama kepada Koramil 01/ Kota Payakumbuh yang telah melakukan pembinaan.
“ Kedepan, PPPKRI Bela Negara kita akan selalu bersinergi dengan seluruh Koramil dan Babinsa yang ada dijajaran Kodim 0306-50 Kota untuk membantu tugas kemasyarakatan,” ungkap Azisman SH Dt. Majo Kayo.



Azisman SH Dt. Majo Kayo juga meminta kepada anggota PPPKRI Bela Negara, untuk menjaga nama baik PPPKRI Bela Negara dan jangan menyimpang dari garis organisasi. Disamping itu, dia meminta kepada anggota PPPKRI Bela Negara untuk tidak ragu-ragu dalam menjalankan tugas, karena keberadaan PPPKRI Bela Negara dilindungi undang-undang dan terdaftar di Menkumham.
“Yang perlu dipahami seluruh PPPKRI Bela Negara, meskipun pakaian anggota PPPKRI Bela Negara, loreng dan mirip pakaian TNI, namun tugas PPPKRI Bela Negara berbeda dengan TNI. Namun yang terpenting jangan salahgunakan atribut dan apapun langkah-langkah yang dilakukan PPPKRI Bela Negara, harus berkoordinasi dengan Koramil,” pungkas Azisman SH Dt. Majo Kayo.
Sementara itu Wadanramil 01/Kota Payakumbuh Kapten CZI. Joni Forta menegaskan dirinya siap menjadi ‘bapak angkat’ bagi PPPKRI Bela Negara dan siap melakukan pembinaan dan kerjsama dengan dengan PPPKRI Bela Negara.
“ Sebagai mitra dan perpanjangan tangan jajaran Koramil 01/Kota Payakumbuh, PPPKRI Bela Negara diminta untuk menjaga nama baik lembaga. Tak kalah pentingnya, bagi Babinsa yang ada dijajaran Kodim 0306-50 Kota apabila ingin memberdayakan keberadaan anggota PPPKRI Bela Negara ditengah masyarakat seperti gotong royong maupun piket dan kegiatan kemasyarakatan lainnya, anggota PPPKRI Bela Negara siap memberikan dukungan dan bantuan.
Hadir dalam a giat pemantapan dan pengembangan tugas bela negara yang digelar di aula Koramil 01/Kota Payakumbuh, Ketua PPPKRI Bela Negara Batusangkar dan anggota, DPW PPPKRI Bela Negara Sumbar, Agus dan seluruh anggota PPPKRI Bela Negara se Kabupaten Limapuluh Kota dan Kota Payakumbuh. (edw)