Bantu Korban Hilang, Andi Torang Turunkan Relawan

Payakumbuh, Dekadepos.com

Upaya pencarian terhadap 2 orang warga Jorong Lakuak Gadang, Nagari Pangkalan, Kecamatan Pangkalan Kotobaru, Kabupaten Limapuluh Kota yang hanyut terseret arus pasca banjir yang terjadi di daerah itu, Minggu lalu (3/2/2019) tidak saja dilakukan unsur Pemerintahan, SAR, BPBD, TNI-Polri, masyarakat, namun juga dilakukan oleh relawan yang ada di Kota Payakumbuh. Dari data yang berhasil dihimpun, Muhandi Andi Orang, pegiat sosial keagamaan dan kemanusiaan menyebutkan bahwa ia bersama sejumlah relawan sengaja ikut membantu melakukan pencarian agar dua orang warga yang hilang tersebut segera ditemukan.

Bacaan Lainnya

Para Relawan yang diturunkan Andi tersebut berasal dari sejumlah tempat di Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. Sebelum diturunkan untuk melakukan pencarian, Andi juga telah memberikan pembekalan dan mengingatkan agar para relawan untuk menjaga keselamatan diri pribadi dan rekan-rekan relawan.

” Iya, hari ini kita juga menurunkan kawan-kawan relawan untuk membantu melakukan pencarian terhadap dua orang korban hanyut yang masih belum ditemukan, Mudah-mudahan korban bisa segera ditemukan.” sebut Andi, 5 Februari 2019.

Andi juga menambahkan, selain ia dan relawan, juga turut bersamanya KSR PMI Politani 4 org ditambah dari sekolah cahaya islam 20 orang.

Seperti diberitakan sebelumnya, 2 orang warga Jorong Lakuak Gadang, Nagari Pangkalan, Kecamatan Pangkalan Kotobaru, Kabupaten Limapuluh Kota bernama Riki (17 tahun) dan Febi (17 tahun) yang hanyut dalam musibah bencana banjir yang menerjang daerah itu, Minggu (3/2/2019) sampai Selasa sore (5/2/2019) pukul 18.00 Wib belum juga berhasil ditemukan.

Walinagari Pangkalan Rifdal Laksamano melalui Sekretaris Nagari Hari Mandala yang dihubungi menyebutkan bahwa, proses pencarian yang dilakukan tim Basarnas, Tagana, BPBD, PMI Basarnas dari Bukittinggi dan dibantu masyarakat, sudah menyisir aliran sungai Batang Maek untuk mencari kedua pemuda yang hanyut tersebut. Namun sampai sampai pukul 18. 00 Wib, tim Basarnas dan seluruh pihak yang memberikan bantuan untuk ikut membantu melakukan pencarian belum berhasil menemukan kedua pemuda warga Jorong Lakuak Gadang yang hilang tersebut.(edw)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *