LIMAPULUH KOTA, (dekadepos.com)-
Ketua Baznas Kabupaten Limapuluh Kota, Desembri, langsung menyerahkan bantuan Rp 10 juta untuk pembangunan rumah tidak layak huni milik Mukhlis di Jorong Piladang, Nagari Koto Tangah Batu Hampa, Kecamatan Akabiluru, Kabupaten Limapuluh Kota. Meski tidak banyak, Desembri yakin dapat memperlancar pelaksanaan pembangunan rumah layak bagi kelurga kecil Muklis dan Asminar dan 7 orang anaknya.
Disampaikan Desembri, Baznas memiliki program, Limapuluh Kota peduli, dimana membantu rehap rumah tidak layak huni masing-masing 1 perkecamatan. Namun karena keterbatasan anggaran, maka pada tahun 2018 ini Dandim 0306/50 Kota sangat peduli sekali dan siap bekerjasama untuk menyediakan tenaga dan juga dana.
“Kita berterimakasih sekali kepada pak Dandim, Ini luar biasa. Kita juga minta maaf kepada pak Dandim karena hanya bisa membantu Rp 10 juta. Untuk itu kami Baznas menyampaikan rasa terimakasih kepada Pak Dandim dan memang beliau (Dandim) memiliki kepedulian terhadap masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota. Kita bersyukur memiliki Dandim seperti beliu yang sangat peduli dan perhatian sekali dengan kegiatan sosial masyarakat,” sebut Ketua Baznas Limapuluh Kota Desembri, dihadapan Dandim 0306/50 Kota Letkol Kav. Solikhin, S.Sos, MM, Kadis Sosial Limapuluh Kota Harmen, Danramil 08/Akabiluru Kapten Inf. Suherman, Kapolsek Akabiluru, AKP Yuneldi Chainir, Camat Akabiluru, Elfirahmi, Walinagari Koto Tangah Batu Hampa, Syamsul Akmal, Jorong Piladang Suryadi Pradinata, S.si dan Mukhlis beserta masyarakat setempat.
Disampaikan Ketua Baznas, disamping program Limapuluh Kota Peduli, juga ada Limapuluh Kota Cerdas dan Limapuluh Kota Taqwa. Dimana salah satu bentuk kegiatan dari program Limapuluh Kota peduli adalah memberikan bantuan sosial seperti rehab rumah tidak layak huni bagi masyarakat. Kemudian untuk kegiatan Lima Puluh Kota cerdas, salah satunya memberikan beasiswa kepada putra/i Limapuluh Kota yang sedang menuntut ilmu atau sekolah.
Baznas juga melakukan pelatihan bagi imam dan khatib di tengah-tengah masyarakat melalui proram Limapuluh Kota Taqwa. Sehingga disampaikan desembri, dengan adanya kegiatan pelatihan imam dan khatib Jumat diharapkan Limapuluh Kota memiliki SDM yang mumpuni dibidang agama.
“Kita punya program Limapuluh Kota Peduli, Cerdas dan Taqwa. Tentu dengan berbagai program ini kita berharap dapat memberikan mamfaat bagi masyarakat banyak. Dan kita menucapkan terimakasih kepada Muzakki (Pemberi Zakat) yang sudah menitipkan zakatnya melalui Baznas. Kemudian kita juga sangat berterimakasih kepada pak Dandim yang beitu peduli dengan kegiatan sosial ini. Kita yakin bantuan Rp 10 juta tidaklah cukup untuk membangun rumah sederhana, bisa saja jadinya hingga selesai nanti nilainya mencapai 26 juta bahkan lebih,” sebut Desemberi.
Dandim Targetkan Segera Rampung
Dandim 0306/50 Kota Letkol Kav. Solikhin, menargetkan pelaksanaan pengerjaan rumah milik pasangan suami isteri Mukhlis dan Asminar paling lambat satu bulan. Bahkan, Dandim Rabu (25/7) pagi langsung meninjau pengerjaan pembangunan rumah milik Mukhlisin di Jorong Piladang.
“Kita targetkan paling lama satu bulan selesai. Kita juga bersama-sama dengan Pemerintah Limapuluh Kota, Baznas, Camat, Polri, Nagari, Jorong dan masyarakat Piladang bergotong royong bersama-sama membangun rumah untuk Muklis,” sebut Dandim dengan ramah kepada awak media dilokasi pengerjaan rumah Muklis di Jorong Piladang.
Membangun kembali kebersamaan dan kepedulian sebut Dandim perlu terus dipupuk dengan menjalin silaturahim dan mengesampingkan egosektoral masing-masing. Saat ini sebut Dandim muda dan enerjik ini, nilai-nilai gotong royong di tengah-tengah masyarakat sudah mulai terkikis.
“Membangun kembali kebersamaan dan kepedulian. Tugas pembantuan kepada pemerintah daerah, ada yang cetak sawah, bedah rumah, jadi kita tidak bekerja sendiri, tidak menonjolkan ego sektoral masing-masing. Kita menggandeng masyarakat, instansi pemerintah, polisi, Basnaz dan semua elemen,” sebut Dandim.
Melalui program pembantuan kepada masyarakat, sudah banyak yang dilakukan Dandim beserta jajarannya untuk membantu dalam kegaiatan sosial kemasyarakatn di Lima puluh Kota. Bahkan, baru-baru ini Dandim dan jajarannya sudah merampung rumah layak huni di Situjuah.
“Banyak yang sudah kita lakukan, seperti Jambanisasi, terkadang memang dalam pelaksanaan kita ekspos ada juga yang tidak. Kemudian ada cetak sawah dan ini terus berlangsung, pendampingan pertanian, KB juga dengan menggunakan MOP (Media Operasi Pria) KB Pria,” sebutnya.
Camat Akabiluru, Elfirahmi menyampaikan ucapan terimakasih kepada Dandim 0306/50 Kota yang sudah memberikan perhatian dan kepedulian kepada masyarakat Kecamatan Akabiluru.”Kita berterimakasih dan memberikan apresiasi kepada TNI dalam hal ini Dandim. Pak Dandim sangat-sangat peduli sekali. Kita sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial,” harap Camat Akabiluru.
Jorong Piladang, Suryadi Pradinata, S.Si menyebut Kamis ini akan melakukan gotong royong bersama untuk mengerjakan rumah Mukhli. “In Shaa Allah kita masyarakat Piladang akan membantu TNI untuk bersama-sama bekerja membangun rumah milik pak Muklis ini. Mudah-mudahan bisa cepat selesai,” harap tokoh muda Piladang ini.
Muklis Bersyukur
Muklis bersama istrinya Asminar dan 7 anaknya mengucapkan terimakasih kepada Dandim 0306/50 Kota, Baznas dan masyarakat atas bantuan yang diberikan untuk membangun rumah layak huni bagi kelurganya.
“Saya snagat bersyukur sekali. Dan saya mengucapkan terimakasih kepada Pak Dandim, Baznas, pemerintah dan masyarakat yang sudah membantu saya sangat banyak sekali. Mudah-mudahan Allah membalas semua kebaikan yang telah diberikan kepada saya dan keluarga saya,” sebutnya bersyukur. (edw)