BUKITTINGGI,dekadepos.com-
Hanya berselang 10 hari dari kebakaran SDN 04 Garegeh,Api kembali membakar gedung SDN 08 Campago Ipuah,yang berlokasi di jangkak,Kelurahan Campago Ipuah, Kec.Mandiangin Koto Selayan,Jumat (27/9) sekitar pukul 11.15 Wib.
Informasi yang diperoleh Dekadepos.com menyebutkan, kebakaran yang melanda SDN 08 Campago Ipuah itu,pertama kali diketahui oleh Linda, penjaga aekolah.Dimana saat dia hendak mengunci ruangan demi ruangan sehabis jam pelajaran,melihat ada kepulan asap keluar dari ventilasi kelas 1,Linda berusaha melihat ke ruangan kelas 1,dan ternyata ruangan itu sudah dipenuhi asap.
“Melihat gumpalan asap itu,Saya langsung berlari memanggil guru dan Kepala Sekolah yang pada saat itu tengah mengadakan rapat diruang guru bersama Walimurid”,ujarnya.
Dengan laporan Linda itu,semuanya jadi panik dan minta tolong kepada masyarakat sekitarnya untuk dapat memberikan pertolongan memadankan api yang terus membesar.Dalam sekejab masyarakat berhamburan ke lokasi sekolah untuk memberikan bantuan pemadaman api seadanya.
Tak lama kemudian,juga datang Mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bukittinggi dan juga dibantu oleh mobil Pemadam kebakaran KabUPATEN Agam,PMI Bukittinggi, Tagana,BRT,Satpol PP,Dishub,Pihak Kepolisian memberikan pertolongan.
Bersamaan dengan itu juga hadir dilokasi Kebakaran Walikota Bukittinggi H.Ramlan Nurmatias bersama Sekda,H.Yuen Karvova,Kepala Dinas Kebakaran,Martius Bayu dan beberapa Kepala SKPD lainnya.
Di lokasi Kebakaran,terlihat wajah sendu Walikota Ramlan Nurmatias ketika melihat puing-puing kebakaran, karena ia tidak menyangka dalam waktu 10 hari 2 Sekolah Dasar hangus dibakar api di Bukittinggi.
Dan terbakarnya sekolah itu,jelas mengganggu proses belajar mengajar,terutama di SDN 08 Campago Ipuah.Agar proses belajar itu tidak tergangu lama,maka Walikota meminta kepada Tim untuk segera melakukan pembersihan dan pembenahan lokasi sekolah yang terbakar.
“Kita harus ambil tindakan relokasi cepat bagi pelajar. Seperti, ruang pustaka, kantin dan ruang lainnya yang tidak terbakar,dapat dimamfaatkan untuk ruangan belajar.dan diminta kepada tim untuk segera membantu pembersihannya agar tidak mengganggu aktivitas belajar,” ujar Walikota Ramlan Nurmatias.
Dengan terbakarnya SDN 08 Campago Ipuah ini,kita akan segera melalukan kajian melalui SKPD terkait, untuk membuat perencanaan pembangunan ulang bagi SDN 08 Campago Ipuah.”Ini prioritas di tahun 2020. Kalau perlu kebutuhan yang lain digeser dulu, karena pendidikan nomor satu. Jangan sampai pendidikan mereka terganggu,” ungkap Walikota lagi.
Kebakaran SDN 08 Campago Ipuah,menghanguskan 5 ruangan belajar,tidak ada korban jiwa,dan kerugian ditaksir Ratusan Juta rupiah.sedangkan penyebab kebakaran ,akan diseldiki pihak Kepolisian.(Edis)
