Payakumbuh, Dekadepos.com
Petugas jasa pengiriman (J&T) di Kawasan Labuah Silang Kecamatan Payakumbuh Barat dibikin kaget dengan ulah dua orang pria yang mengirim paket dengan tujuan Jakarta pada Selasa 14 November 2023 lalu, pasalnya paket yang dikemas dalam dua buah kardus ukuran sedang itu bukanlah bumbu rendang sesuai pengakuan dua orang pria tersebut.
Hal tersebut diketahui setelah petugas jasa pengiriman merasa curiga dengan paket tujuan Jakarta itu, sebab lazimnya bumbu rendang yang kerap dikirim masyarakat mengeluarkan bau khas, namun tidak dengan paket untuk penerima Rendy tersebut.
Kecurigaan petugas J&T ternyata terbukti, ternyata barang yang dikirim tersebut adalah Narkoba jenis ganja kering yang dibungkus lakban dengan ukuran masing-masing sekitar 1 Kilogram. Hal tersebut diungkapkan Kapolres Payakumbuh, AKBP. Wahyuni Sri Lestari melalui Kasat Resnarkoba, IPTU. Aiga Putra, Jumat 18 November 2023 sekitar pukul 23.00 Wib.
” Iya, kami (Satresnarkoba Polres Payakumbuh) mendapatkan informasi dari petugas jasa pengiriman bahwasanya ditemukan kardus/paket yang dikirimkan dengan tujuam Jakarta oleh Orang yang Tidak Dikenal (OTK), setelah diperiksa ternyata isinya adalah Narkotika jenis ganja,” ucap Aiga.
Ia juga menambahkan, jumlah Narkoba jenis ganja tersebut sebanyak 10 paket dalam dua kardus. Atas temuan itu, Tim Phantom Squad Satresnarkoba Polres Payakumbuh melakukan penyelidikan berdasarkan informasi dari masyarakat, saksi-saksi dan rekaman cctv.
” Jumlah Narkoba jenis ganja kering yang ditemukan dalam dua kardus itu sebanyak 10 paket, kita kuga telah melakukan
penyelidikan berdasarkan informasi dari masyarakat, saksi-saksi dan rekaman cctv atas temuan itu” tambah Aiga.
Kepada petugas jasa pengiriman menurut Aiga, dua orang yang tidak dikenal itu menyebutkan bahwa paket/barang yang dikirim adalah bumbu Rendang.
” Dari keterangan petugas jasa pengiriman, bahwa dua orang yang tidak dikenal itu menyebutkan bahwa paket yang dikirimkan adalah bumbu rendang, namun setelah keduanya pergi, petugas yang curiga melakukan pemeriksaan hingga melaporkan kepada kita.” Tutup Aiga.
Modus pengiriman Narkoba dari Payakumbuh keluar Sumatera Barat bukan kali ini saja terjadi, beberapa waktu sebelumnya hal itu juga pernah terjadi. (Edw).
