Bukittinggi,Dekadepos.Com.
Bagian perekonomian Setdako Bukittinggi,mengadakan sosialisasi,sekaligus melakukan registrasi kepada calon Keluarga Penerima Manfaat (KPM) uji coba penyaluran elpiji bersubsidi secara non tunai dengan sistem biometrik. Kegiatan ini dilaksanakan di 6 kelurahan mulai Senin (4/3) sampai dengan Minggu (10/3) .
Kabag Perekonomian Setdako Bukittinggu, Rismal Hadi menyebutkan, soalisasi dilakukan oleh tim dari TNP2K bersama TKPK Kota Bukittinggi dan Bagian Perekonomian Setdako Bukittinggi. Sosialisasi ini diadakan agar pengguna gas elpiji bersubsidi non tunai dengan sistem biometrik, benar-benar dapat ditujukan kepada KPM.
“Kota Bukittinggi,ditunjuk sebagai salah satu dari tujuh daerah di Indonesia, untuk pelaksanaan pelaksanaan program gas elpiji non tunai sistem biometrik. Se belum dilaksanakan, tentunya butuh sosialisasi terkait, cara kerja program pelak sanaan sistem non tunai dan bagaimana proses mendapatkannya nanti,”ujarnya.
Dikatakan,selain mensosialisasikan sistem biometrik itu, tim juga melalukan register atau pendaftaran bagi masyarakat yang berhak diberikan subsidi elpiji 3 kg. Terutama masyarakat yang masuk dalam kategori keluarga kurang mampu yang telah ditetapkan dalam data BDT (Basis Data Terpadu).
Untuk tahap pertama dilakukan sosialisasi di Campago Guguk Bulek, Campa go Ipuh dan Puhun Tembok untuk kecamatan MKS. Sedangkan di kecamatan Gu guak Panjang dilakukan sosialisasi di kelurahan Tarok Dipo, Pakan Kurai dan Aua Tajungkang Tangah Sawah.kata Rismal Hadi.
“Data sementara yang kami miliki,untuk Bukittinggi terdapat 1.290 KK yang masuk BDT. Ini yang di kroscek ulang. Dalam minggu ini ada enam kelurahan, yang nantinya prosesnya akan dilanjutkan di kelurahan lain di Bukittinggi,” ungkap Ka bag Perekonomian tersebut.
Pendaftaran penyaluran gas elpiji bersubsidi secara Non Tunai dengan sis tem Bio Metrik dimulai bulan Februari sampai Juni 2019 mendatang. Uji coba penyaluran subsidi Elpiji 3 kg secara Non Tunai ini, dilaksanakan TNP2K bekerjasa ma dengan BRI dalam hal penyaluran dana bantuannya.
Untuk itu,Melalui kegiatan Sosialisasi dan Registrasi ini diharapkan penyalur an elpiji 3 kg bersubsidi secara Non Tunai dengan sisten biometrik berjalan lancar. Sehingga penyalurannya benar-benar tepat sasaran,tambah Rismal Hadi.( Edis )
