Payakumbuh, Dekadepos.com
Ratusan Murid Sekolah Dasar Islam (SDI) Raudhatul Jannah yang telah menamatkan Bacaan Al-Quran, mengikuti Haflatul Qur’an yang ke-23 yang digelar sekolah tersebut sejak 7 Oktober hingga 9 Oktober 2019 di Gedung Sekolah itu di Kawasan Kapalo Koto Dibalai Kecamatan Payakumbuh Utara Kota Payakumbuh.





Kegiatan yang digelar pihak sekolah itu diharapkan menjadi wadah para Murid untuk mengekspresikan bentuk cintanya kepada Al-qur’an dalam bentuk seni tilawah dan tahfidzul Qur’an.



Kepala SDI Raudhatul Jannah, Erianto didampingi Humas sekolah tersebut, Panji mengatakan bahwa Murid yang berhak mengikuti haflatul qur’an adalah siswa yang telah lulus melalui kriteria-kriteria yang ditetapkan, diantarannya telah menghapal Al-Qur’an minimal 30 Juz, dan do’a- do’a harian.


“ Iya, ada beberapa kriteria yang kita tetapkan bagi Murid yang akan mengikuti Haflatul Qur’an ini, mereka yang telah lolos seleksi akan mengikuti beberapa rangkaian kegiatan selama tiga hari, yakni perlombaan Hafalan pada hari pertama, Hari kedua dilanjutkan dengan acara pawai akbar yang diikuti seluruh siswa SD I RJ dan beberapa sekolah yang ada di Payakumbuh. Dan hari puncaknya pada Rabu dengan rangkaian acara penampilan bakat para siswa, tabligh akbar oleh Ust Riswandi dan dilanjutkan pengumuman para pemenang-pemenang lomba.” Ujarnya Erianto, Rabu sore 9 Oktober 2019.


Sementara, Ketua Yayasan SDI Raudhatul Jannah, H. Ultra dihadapan ratusan tamu undangan yang hadir dihari terakhir kegiatan mengatakan bahwa Haflatul Qur’an digelar untuk mendekatkan anak-anak dan mengajari mereka untuk cinta kepada pedoman hidup ini. Karena melihat perkembangan zaman manusia bukan lagi meninggalkan Al-Qur’an melainkan sudah berani untuk menistanya. Kegiatan tersebut juga diidi dengan orasi kebudayaan oleh maestro puisi Taufiq Ismail.

Wakil Gubernur Sumatera Barat, yag diwakili H Syaifullah menyampaikan ucapan apresiasi kepada Raudhatul Jannah karena tak henti-hentinya untuk peduli dan berkontribusi untuk mencetak murid yang hafidz dan berakhlakul karimah.
“ Ada 5 bentuk langkah-langkah untuk melahirkan generasi yang baik. Pertama, mengajar kedua, mentransfer ketiga, membiasakan keempat, mengontrol dan kelima memberi penghargaan bila siswa mampu menjadi baik dan memberi hukuman bila siswa itu belum mampu untuk menjalankan kebaikan yang diajarkan itu. Saya melihat Indikator yang disebutkan itu semuanya ada pada Raudhatul Jannah. Doa kami dari pemprov Sumbar semoga Raudhatul Jannah tetap menjadi pelopor sekolah Islam dan berharap semakin maju lagi berkembang.”. ujarnya.



Kegiatan dihari puncak itu juga dihadiri Ketua DPRD Sumbar, Supardi, Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Armen Faindal, dan tamu undangan lainnya. (Edw).