Payakumbuh, Dekadepos.com
Anggota Kelompok Tani (KELTAN) Sei Landia Kelurahan Sawah Padang Aua Kuniang Kecamatan Payakumbuh Selatan mengeluhkan serangan hama ulat yang menyerang lahan pertanian Bawang mereka, akibat serangan hama itu banyak Tanaman Bawang yang mati, sehingga bisa dipastikan petani bakal mengalami kerugian akibat gagal panen.

Serangan hama ulat itu menyerang bagian batang Bawang yang berusia 1 bulan, akibatnya petani terpaksa membuang tanaman yang mencapai tinggi satu jengkal itu. Kondisi tersebut telah terjadi sejak beberapa pekan terakhir.
Parahnya serangan hama ulat itu, terlihat dengan ulat yang muncul meski cuaca panas. Hal tersebut dikeluhkan petani bernama Mulyati.

” Iya, serangan hama ulat menyerang lahan pertanian bawang milik kelompok tani Sei Lindia Kelurahan Sawah Padang Aua Kuniang. Kondisi ini terjadi sejak beberapa pekan terakhir,” sebut anggota Kelompok Tani Sei Lindia, Mulyati Rabu sore 1 November 2023.
Ia juga menambahkan, akibat serangan hama ulat itu berpotensi mengakibatkan tanaman bawang mereka gagal panen, sebab banyak tanaman yang layu dan mati. Meski begitu, ia bersama anggota kelompok tani lainnya terus berusaha agar tanaman lainnya tidak ikut mati akibat hama ulat itu.

” Meskipun serangan hama ulat itu berpotensi mengakibatkan tanaman bawang gagal panen, sebab banyak tanaman yang layu dan mati. Kami terus berusaha agar tanaman lainnya tidak ikut mati akibat hama ulat itu.” Tambahnya.
Mulyati juga menyebutkan tidak tahu penyebab pasti serangan hama ulat tersebut, sebab bawang yang terkena hama umumnya telah berbuah.
” Kami tidak tahu penyebabnya, apakah karena faktor cuaca atau lainnya, namun kami akan berusaha untuk mengatasi hal ini.” Tutupnya. (Edw).