LIMAPULUH KOTA, dekadepos.com-
Musibah bencana alam banjir bandang yang terjadi Selasa sore (16/4) sekitar pukul 14.40 Wib menghantam 3 wilayah kecamatan di kawasan Kabupaten Limapuluh Kota. Terparah, banjir bandang tersebut menghantam Jorong Padang Kuniang, Nagari Situjuah Gadang, Kecamatan Situjuah Limonagari.





Meski dilaporkan tidak ada korban jiwa dalam musibah bencana banjir bandang tersebut, namun pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Limapuluh Kota, mengungkapkan kepada awak media bahwa, akibat banjir bandang tersebut sebuah rumah warga nyaris tertimbun material lumpur, disamping ratusan hektar sawah rusak parah disapu material lumpur dan bebatuan yang meluncur dengan deras dari puncak bukit Gunung Sago



Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Limapuluh Kota, Rahmadinol, yang dihubungi awak media sampai berita ini direlis, sedang melakukan peninjaun ke Jorong Padang Kuniang, Nagari Situjuah Gadang bersama Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan dan tim penaggulangan bencana Basarnas, Pos SAR Limapuluh Kota, jajaran kepolisian dan Kodim 0306/50 Kota.


“ Saat ini Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan, bersama BPBD dan Pos SAR Limapuluh Kota, jajaran Polres Payakumbuh dan Kodim 0306/50 Kota, sudah turun ke lokasi melakukan pemantauan ke lokasi,” ungkap Rahmadinol.
Kepada masyarakat yang berada di sekitar daerah yang terkena luapan banjir bandang, Wakil Bupati Ferizal Ridwan meminta warga untuk berhati-hati dan waspada, jika sekonyong-konyong banjir bandang itu datang lagi, karena saat ini di kawasan Gunung Sago masih turun hujan.


Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Limapuluh Kota, Rahmadinol, juga menyebutkan, sejumlah bencana banjir dan luapan air bah juga terjadi di kawasan Kecamatan Lareh Sago Halaban dan kawasan Kecamatan Luhak.

“Sejauh ini jumlah kerugian yang diderita masyarakat yang ada di tiga kawasan Kecamatan yang terdampak bencana alam banjir dan aia bah itu bersumber dari puncak Gunung Sago tersebut belum terdata,” ungkap Rahmadinol.
Sementara itu Camat Situjuh Limonagari, Rahmad Hidayat, yang dihubungi awak media menyebutkan, banjir bandang yang terjadi di daerahnya itu datangnya begitu cepat dan menyapu persawahan penduduk yang berada di pinggiran anak sungai yang dialiri banjir bandang tersebut.



Baca juga: (Galeri Foto) Separah ini Banjir Bandang Terjang Limapuluh Kota
“ Untuk mengantisipasi terjadinya korban jiwa, sejumlah warga berusaha mengungsi ke kawasan yang agak tinggi sambil menyelamatkan barang berharga dan hewan ternak mereka,” pungkas Rahmad Hidayat (edw)