LIMAPULUH KOTA, dekadepos.com-
Walaupun masih jembatan darurat, namun sebagai rasa syukur dan ucapan terima kasih kepada Pemkab Limapuluh Kota, masyarakat Jorong Sabar, Kenagarian Suayan, Kecamatan Akabiluru, Kabupaten Limapuluh Kota memajang sebuah spanduk di lokasi jembatan, karena jembatan satu-satunya yang menghubungan daerah itu dengan jorong lainnya ambruk diterjang air bah pekan lalu, kini sudah selesai dikerjakan dan sudah dapat dilalui meskipun baru sebatas kendaraan roda dua.





“Terima kasih bapak Bupati Irfendi Arbi, Camat Akabiluru, Khris La Deva,Tim BPBD, Damkar dan Pol PP yang telah membantu secara moril dan materil terlaksananya pembangunan jembatan tanggap darurat di Jorong Sabar, Nagari Suayan,” demikian tulisan yang terpampang di spanduk ucapan terima kasih itu dipajang warga di dekat jembatan darurat yang selesai dikerjakan.





Seperti diberitakan sebelumnya, akibat tingginya curah hujan yang mengguyur kawasan Kabupaten Limapuluh Kota beberapa waktu lalu, sejumlah infrastruktur yang ada di daerah ini rusak akibat dampak bencana alam termasuk satu unit jembatan yang ada di Jorong Sabar, Kenagarian Suayan.
Untuk mengantisipasi agar sarana tranpostasi masyarakat itu tidak terputus akibat ambruknya jembatan tersebut, wmasyarakat setempat didukung oleh Pemkab Limapuluh Kota membuat jembatan tanggap darurat sehingga jembatan yang menghubungkan Nagari Suayan dengan Nagari Pauh Sangik itu dapat dilewati.


Menurut Kalaksa BPBD Limapuluh Kota, Joni Amir, didampingi Manajer Pusdalops PB BPBD Limapuluh Kota, Rahmadinol, kepada awak media mengatakan bahwa, proses perbaikan jembatan di Jorong Sabar, Nagari Suayan itu dilakukan Pemkab Limapuluh Kota dengan cara gotong-royong bersama masyarakat, Sabtu lalu (14/12).

Gotong-royong yang melibatkan puluhan personel BPBD, Pemadam Kebakaran, dan Satpol PP ini, juga dipantau Bupati Irfendi Arbi bersama Sekkab Limapuluh Kota Widya Putra selaku Kepala ex Officio BPBD.



Menurut Rahmadinol, proses pembangunan jembatan darurat di Jorong Sabar, Nagari Suayan, Kecamatan Akabiluru ini, memang ditargetkan tuntas dalam masa tanggap darurat.
“Makanya, sesuai dengan instruksi Bupati, selama masa tanggap darurat ini, Pemkab Limapuluh Kota juga mengerahkan personel OPD khusus, terdiri dari BPBD, Damkar, dan Satpol PP. Disamping Camat Akabiluru dan jajaran yang terus memantau,” ujar Rahmadinol.
Diakui Rahmadinol, sekitar sepekan setelah dilakukan perbaikan jembatan Jorong Sabar tersebut, akhirnya sarana penghubung masyarakat Jorong Sabar dengan Nagari Pauh Sangik itu sudah pulih dan sudah bisa dilalui. (edw)