Berita

Wabup Ferizal Ridwan: Pemkab 50 Kota Dukung Chatib Sulaiman Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional

LIMAPULUH KOTA, dekadepos.com –  

Kegigihan dan kerja keras pihak keluarga, Pemerintah Propinsi Sumatera Barat, Pemerintah Kota Padang Panjang dan Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota untuk memperjuangkan Chatib Sulaiman menjadi Pahlawan Nasional mulai menampakan titik terang.

Buktinya, pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial RI Direktur Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan Restorasi Sosial (K3RS) didampingi unsur independen dan pihak keluarga Chatib Sulaiman serta pejabat dari Pemprov Sunbar, Pemko Padang Panjang didamping keluarga almarhum Chatib Sulaiman, datang meninjau lokasi sejarah Chatib Sulaiman di kawasan Lurah Kincia, Kenagarian Situjuah Batua, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Kabupaten Limapuluh Kota, Chatib Sulaiman, Jum’at 24/7/2020).

Tim yang diketuai Dr Andri Achdian didampingi Kadis Sosial Pemko Padang Panjang bersama pihak keluarga Khatib Sulaiman di Padang Panjang serta Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan, Camat Situjuah Limo Nagari, Rahmad Hidayat, Walinagari Situjuah Batua, Don Vesky Dt. Tan Marajo dan Sudarman Khatib anak almarhum Chatib Sulaiman, menelisik perjalanan sejarah dan mengumpulkan data-data tentang keberadaan Chatib Sulaiman yang semasa hidupnya sangat berjasa bagi perjuangan Republik Indonesia, utamanya saat Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI).

Menurut Sudarman Khatib, anak dari almarhum Chatib Sulaiman mengaku bahwa, pihak keluarganya di Padang Panjang dan mendapat dukungan dari Pemprov Sumbar serta Pemko Padang Panjang, terus berjuang agar Chatib Sulaiman ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional.

“ Untuk memperjuangkan Chatib Sulaiman sebagai Pahlawan Nasional pihak keluarga sudah mengusulkan sebanyak 2 kali ke Pemerintah Pusat. Alhamdulillah, usulan tersebut mendapat respon positif dari Kementerian Sosial RI melalui Direktur Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan Restorasi Sosial. Dan akhirnya menurunkan 3 orang staf dari pemerintah pusat masing-masing Dr.Andi Achdian (Peneliti Pengkaji Gelar Tingkat Pusat) Deasy Rengkehati, S.Sos (Analisis Pemberdayaan Sosial) dan Nandy Prasetyo (PPNPM Direktorat K2KRS) mengkaji, mengumpulkan semua data-data terkait kepahlawanan Chatib Sulaiman.

Kepada awak media, Andi Achdian mengungkapan bahwa, setelah tim  dari Kementerian Sosial RI melalui Direktur Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan Restorasi Sosial, turun melakukan kajian dan mengumpulkan data-data tentang kepahlawanan dan perjuangan Chatib Sulaiman, hasilnya akan dilaporkan ke Presiden RI melalui Kementerian Sosial RI melalui Direktur Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan Restorasi Sosial.

” Hasil akhir dari penelitian dan kajian tentang kepahlawanan Chatib Sumalian ini nantinya berada di tangan Presiden RI. Artinya, apakah Chatib Sulaiman layak dan pantas ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional. Presiden RI  nantinya yang akan memutuskan,” ujar Andi Achdian.

Wakil Bupati Limapuluh Kota Ferizal Ridwan yang turun mendampingi tim Kementerian Sosial RI Direktur Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan Restorasi Sosial, ke Lurah Kincia, Kenagarian Situjuah Batua, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, menyatakan harapannya agar pemerintah pusat menetapkan Chatib Sulaiman sebagai Pahlawan Nasional.

“Sudah sepantasnya almarhum Chatib Sulaiman ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional atas perjuangannya bersama tokoh dan masyarakat, demi meraih kemerdekaan negara Republik Indonesia yang kita cintai ini,” ujar Ferizal Ridwan yang juga Ketua Yayasan Tan Malaka Luak Limopuluah.

Diakui Ferizal Ridwan, saat ini baru ada beberapa orang Pahlawan Nasional yang berasal dari Propinsi Sumatra Barat. “ Intinya, pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota siap memberikan dukungan untuk keluarga Chatib Sulamian, Pemko Padang Panjang dan Pemprov Sumbar, agar usaha untuk memperjuangkan Chatib Sulaiman ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional menjadi kenyataan , “harap Ferizal Ridwan. (edw)