Bukittinggi,Dekadepos.com.Walikota Bukittinggi H.Ramlan Nurmatias bersama Wakil Walikota H.Irwandi ,Sekda H.Yuen Karnova,Asisten III,H.Zet Buyung dan beberapa Kepala SOPD Di lingkungan Pemko Bukittinggi meninjau pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Kembali Pasa Ateh dan Pembangunan RSUD Bukittinggi di Gulai Bancah, Rabu (16/1).Di Pasa Ateh,Walikota dan rombongan diterima staf PT.Brantas Abipraya dan PT.Penta.Januar Ahmad dari Manajemen Kontruksi (MK) Pembangunan Pasa Ateh, Ia menjelaskan,Hingga sampai saat ini progres pembangunan Basement su dah mencapai 15 porsen dan pekerjaan dilaksanakan dengan sistim tiga shift.Kita targetkan untuk basement ini selesai pertengahan Februari 2019. Sedang kan untuk pembangunan Pasa Ateh secara keseluruhan, kita targetkan selesai sesuai kontrak akhir Desember 2019,” ujar Januar Ahmad yang mengaku tidak ada masalah dalam pekerjaan Pasa Ateh ini.Sementara itu,Walikota Bukittinggi, H.Ramlan Nurmatias,memberikan apresiasi kepada pelaksana pekerjaan Pasa Ateh,karena progres pembangunan masih plus dan capaian masih sesuai target. Jumlah pekerja pun masih seimbang dengan pekerjaan yang dilaksanakan.”Saat ini sesuai laporan MK, pekerja yang melaksanakan tugas pembangunan sekitar 100 orang. Kita berharap jumlah ini dapat ditambah, agar pekerjaan tidak molor. Pelaksana menyanggupinya dan memang akan ditambah sesuai tupoksi kerja dan item pekerjaan yang dilaksanakan,” ungkap Ramlan Nurmatias.Dari Pasa Ateh,Walikota dan rombongan meninjau pembangunan RSUD Bukittinggi di Gulai Bancah, Dilokasi Pembangunan RSUD,Walikota dan rombongan diterima Jajaran Pelaksana pekerjaan.Kepada Walikota,pihak pelaksana pekerjaan menyebut kan progres pembangunan RSUD ini atau volume pekerjaan baru 12 porsen dan minus 6 porsen,sebab sampai hari ini atau Rabu (16/1) ini seharusnya Volume pekerjaan sudah mencapai 18 porsen,namun,karena beberapa hal,sehingga pekerjaan minus 6 por sen,ungkap Pelaksana pekerjaan tersebut optimis 2 hari kedepan ketinggalan 6 porsen itu bisa dicapai,sebab ada item pekerjaan yang volumenya cukup besar akan dikerjakan dalam sehari dua hari ini. tambahnya.Waliokota Ramlan Nurmatias,pada kesempatan itu kepada pelaksana pekerjaan meminta untuk dapat bekerja secara maksimal dengan tetap berpegang kepada kuali tas pekerjaan yang baik.Sehingga pekerjaan RSUD ini selesainya tetap bagus dan berkualitas.kata Ramlan Nurmatias.Kemudian,kepada pelaksana pekerjaan RSUD Bukittinggi,Walikota juga meminta untuk dapat menambah tenaga kerja,sebab dengan 85 orang tenaga kerja yang ada sekarang ini,masih kurang untuk pembangunan RSUD senilai Rp.102 Miliar lebih itu.Baik di Pasa Ateh maupun di RSUD Bukittinggi di Gulai bancah,Walikota terlihat sedikit puas dengan pekerjaan yang tengah dilaksanakan.Bahkan Walikota Ramlan Nurmatias optimis pekerjaan pembangunan Pasa Ateh dan Pembangunan RSUD dapat selesai sesuai kontrak yang telah ditetapkan.Untuk progres dan percepatannya, Walikota juga memberikan arahan kepada Pelaksana pekerjaan Pasa Ateh dan Pembangunan RSUD Bukittinggi.Sebelum ke areal pembangunan kembali Pasa Ateh,Walikota juga meninjau pelaksanaan Finishing Revitalisasi Pendesterian jam gadang.Dan meminta kepada pelaksana pekerjaan,agar Revitalisasi Pendesterian Jam gadang ini dapat selesai pada awal Februari 2019.Sebab dalam rencananya Kawasan Pendesterian Jam gadang dengan Air Mancur Beirama dan air terjun bertingkat akan diresmikan Pertengahan Februari 2019 mendatang.( Edis )